Selasa, 02 Juni 2009

:MEMBUAT DISIEN JARINGAN LOKAL

Tugas: MEMBUAT DISIEN JARINGAN LOKAL

SoaL
1. Memahami fungsi peralatan komponen jaringan!
2.menjelaskan pengertian LAN,WAN,MAN,INTERNET,PENTWICH,DATA dan paket
3.Merancang topologi dan memilih perangkat jaringan sesuai dg kondisi lokasi!!
4.merencanakan dan memilih prangkat yg sesuai dan menentukan harga perangkat yang sesuai dan menentukan harga perangkat!!!
JawaB
1. A. NIC(network interface card)
NIC adalah kartu jaringan atau LAN Card berupa papan elektronik yang nantinya ditanam atau dipasang di setiap komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan. Jaringan ini tidak terbatas pada LAN (Local Area Network) saja bisa juga Workgroup.
Sesuai perkembangan teknologi khususnya jaringan, saat ini banyak jenis dan merk kartu jaringan. Namun demikian ada tiga hal pokok yang perlu diketahui dari kartu jaringan atau NIC ini, yaitu tipe kartu, jenis protokol, tipe kabel yang didukungnya..
B. HUB atau Concentrator
Secara sederhana HUB bisa dikatakan suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan beberapa Node atau titik sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star. Pada jaringan yang umum dan sederhana salah satu port menghubungkan HUB tersebut ke komputer Server. Sedangkan port lainnya digunakan untuk menghubungkan komputer client atau workstation yang sudah memiliki NIC untuk membentuk suatu jaringan.
Jika akan dilakukan pengembangan HUB juga bisa dihubungkan ke HUB berikutnya secara up-link. Ini terjadi apabila HUB yang digunakan hanya memiliki port 16 port plus 1 port untuk server atau hub lain. Sehingga untuk menambah jaringan diperlukan HUB tambahan.
Dari segi pengelolaan HUB yang saat ini beredar di pasaran ada dua jenis, yaitu manageable HUB dan unmanageable HUB. Manageable HUB adalah HUB yang bisa dikelola atau di-manage dengan software yang di bawahnya. Sedangkan unmana-geable HUB cara pengelolaannya dilakukan secara manual.
C. Bridge (jembatan)
Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet). Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node atau titik yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan hanya memperbolehkan lalulintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak, dan jika segmennya berbeda, paket diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa mencegah pesan rusak agar tidak menyebar keluar dari satu segmen
D. Switch
Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN switch merupakan perluasan dari konsep bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store-and-forward.
Switch cut-through memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya.
Sedangkan switch store-and-forward merupakan kebalikan dari switch cut-through. Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
Dengan switch ada beberapa keuntungan karena setiap segmen jaringan memiliki bandwidth 10 Mbps penuh, tidak terbagi seperti pada "shared network." Dengan demikian kecepatan transfer data lebih tinggi. Jaringan yang dibentuk dari sejumlah switch yang saling berhubungan disebut "collapsed backbone."
E. VDSL
VDSL (Very high-bit-rate Digital Subscriber Line port) merupakan suatu alat atau piranti yang digunakan sebagai converter dari kabel UTP (RJ45) ke kabel telepon (RJ11). Dalam hal ini apabila Anda akan menghubungkan jaringan LAN atau Intranet antar gedung yang jaraknya kurang lebih 500 meter masih memungkinkan dengan penambahan piranti VDSL ini. Masalah kecepatan transfer data tergantung merk VDSL yang digunakan. Bahkan untuk saat ini mulai banyak beredar dipasaran jenis VDSL yang kecepatannya bisa diatur sesuai keinginan (manageble).
F. Wireless
Wireles ini bermacam-macam merk dan jenisnya. Namun dalam buku ini tidak akan menjelaskan merk dan jenis dari Wireless tersebut, yang pasti ada Wireless yang sudah terpasang di komputer ada juga sebagai tambahan. Bahkan untuk komputer notebook atau Laptop yang sudah memasang logo Mobile Technology secara otomatis sudah ada Wirelessnya. Saat ini memang teknologi WiFI sudah menjadi trend dan kebutuhan untuk jaringan komputer bergerak atau mobile.
Untuk memanfaatkan Wireless yang sudah ada di komputer atau memasang sebagai kartu jaringan Anda harus memiliki HUB atau Swicth yang ada fasilitas Wirelessnya. Hub, Swicth atau Router yang sudah medukung fasilitas Wireless ini kini mulai banyak digunakan. Berikut ini contoh Wireless yang mendukung berbagai fasiitas yang bisa digunakan untuk berkomunikasi antara komputer yang memiliki NIC Wireless atau NIC biasa, serta mendukung Wide Area Network.
G. Router
Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router merupakan penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protokol tertentu. Router pada dasarnya merupakan piranti pembagi jaringan secara logikal bukan fisikal. Misalnya sebuah IP router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Contohnya bisa berupa jaringan biasa LAN (Local Area Network) atau WAN (Wide Area Network) atau jaringan global seperti Internet.
H. Kabel untuk jaringan
Saat ini ada beberapa tipe dan jenis kabel yang digunakan untuk suatu jaringan. Kabel UTP (unshielded twisted pair), coaxial, dan fiber optik adalah yang populer dan banyak digunakan.
Kabel yang paling umum dan mudah pemasangannya adalah kabel jenis Coaxial. Namun sesuai perkembangan HUB atau Concentrator penggunaan kabel ini pun mulai berkembang dan kabel UTP yang dipilih, karena selain harganya tidak terlalu mahal namun kemampuannya bisa diandalkan.
Kabel jenis lain yang sempat populer awal tahun 1990-an adalah kabel coaxial. Kabel jenis ini hampir sama seperti kabel antena televisi. Kabel lain yang juga sangat populer adalah Fiber Optik (F/O). Kabel jenis ini sangat mahal harganya, tetapi kemampuannya mendukung kecepatan transfer data sangat tinggi.
2,A. LAN
(Local Area Network) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
B. MAN
(Metropolitan area network) Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya
C. WAN
(Wide Area Network ) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
D. INTERNET
dapat di artikan sebagai jaringan computer luas dan besar dan mendunia yaitu menghubungkan pemakai computer dari suatu Negara ke Negara lain di seluruh dunia dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan inteteraktif.
E. BANDWIDTH
adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam waktu tertentu.
F. DATA
adalah segala sesuatu yang dapat di simpan dalam memory menurut format tertentu.
G. PAKET JARINGAN
adalah suatu informasi dasar yang dapat di transmisikan di atas jaringan atau melalui saluran komonikasi digital.
3 . tropologi yang bagus di gunakan di merbagai tempat yaitu tropologi star, karna menggunakan tropologi ini mempunyai kemudahan untuk menambah,mengurangi atau mendeteksi, kerusakan jaringan yang ada walaupun kabel yang di gunakan banyak tapi tropologi ini sangat fleksibel da jika ada masalah dan jaringan computer lain, jaringan computer tidak terganggu.
4. Intel Processor Quad 9550 (2.83Ghz) 1333,C12Mb Box 1pc 3.420.000,-DDRam 2 dan DDRam 3 LTW Corsair Twin3X4096-1600C7DHX 1pc 2.419.000,-Harddisk 3.5Inch Seagate 1TB SATA-II 32Mb 1pc 1.657.000,-Mb Intel LGA Asus Maximus II Formula (Astrindo) 1pc 3.943.000,-Power Supply iCute Titanium Pro 900W 1pc 2.207.000,-Casing I-Cute QH02-5G1-BB,QH01-5G1-BB,0508ULA-4GA-BB) 420W 1pc 877.000,-DVD-RW Dual Layer Pioneer 213LS Light Scribe Box 1pc 393.000,-VGA PCI-Express Manli GTX 295 1792Mb 896Bit DDR3 1pc 6.526.000,-Keyboard & Mouse Logitech Gaming Desktop (Keyboard+G1 Mouse) 1pc 320.000,-Sound Card Creative X-Fi Extreme Gamer 1pc 1.457.000,-LCD Monitors LG 18.5 Inch 1941S 1pc 1.440.000,-Speaker Sonic Gear Blue Thunder 1 1pc 514.000,-UPS ICA 1200VA CE1200 1pc 835.000,-

Minggu, 31 Mei 2009

spesifikasi komputer

CARA SPESIFIKASI KOMPUTER

Cara mengecek spesifikasi komputer Untuk mengetahui spesifikasi computer kita dapat menggunakan program DXDIAG yang sudah ada pada masing-masing computer,cara masuk DXDIAG sebagai berikut:




















Untuk melihat spec dari Komputer kita bias lihat melalui Run, dengan mengetikan kata “dxdiag” tanpa tanda kut oke










Maka akan keluar seperti pada gambar dibawah ini :














Karena harga computer sangat dipengaruhi oleh Processor dan Memory maka kita perhatikan kedua komponen di atas.
Kita perhatikan tampilan hasil dxdiag tadi, Processor Intel ( R ) Pentium ( R ) 4 CPU 2,26GHz maka processor ini termasuk dalam jenis Pentium IV.
Terus kita perhatikan memory ( RAM) tertulis 512 MB.
Untuk memperhatikan komponen-komponen yang lain kita bisa klik Next Page.
Cara lain untuk melihat spec dari computer adalah dengan melalui: klik kanan pada my computer dan selanjutnya klik pada properties



















Kita perhatikan pada System, operating System Microsoft Windows XP Profesional Servis part 2 Sedangkan pada computer tertulis processor Intel M dengan kecepatan 2,26 GHz. dengan RAM 512 MB.
Sedang kan untuk mengecek kapasitas hardisk kita dapat mengeceknya lewat klik my computer terus klik kanan pada drive C terus dilanjutkan klik pada properties dan klik kanan pada drive D terus pilih propertis, bila hardisk hanya terdiri dari 4 partisi maka kita jumlahkan hasilnya. Contoh perhatikan gambar dibawah ini
Hasil dari klik kiri pada my computer → klik kanan drive C→ dan pilih Properties


















dari gambar diatas bahwa kapasitas drive C adalah 39,0 GB. Selanjutnya kita lihat kapasitas drive D
Klik kiri pada my computer→ klik kanan drive D →selanjutnya pilih properties maka akan terlihat hasilnya seperti gambar di bawah ini;

















dari gambar diatas bahwa kapasitas drive D adalah 4,76GB.

SELAMAT MENCOBA........




Selasa, 10 Maret 2009

dxdiag

DxDiag ( "DirectX Diagnostics") adalah sebuah utilitas yang dirancang untuk menampilkan spesifikasi dari pengguna hardware, juga untuk menguji DirectX perangkat lunak, termasuk suara dan video. DxDiag was first released on August 7 , 1998 as part of DirectX 6.0 and the successor to DXInfo. DxDiag pertama kali diluncurkan pada 7 Agustus 1998 sebagai bagian dari DirectX 6,0 dan penggantinya untuk DXInfo. To open this program type dxdiag in the Windows Vista start menu search bar or the Run command (Start->Run...) in any other version of Microsoft Windows (see image) . Untuk membuka program ini ketik dxdiag di Windows Vista start menu bar atau cari Jalankan perintah (Start-> Run ...) yang lain dalam versi Microsoft Windows (lihat gambar).

DxDiag is a diagnostics tool used to test DirectX functionality and troubleshoot video- or sound-related hardware problems. DxDiag adalah alat diagnosa yang digunakan untuk menguji DirectX fungsi dan masalah-video atau suara yang terkait dengan masalah hardware. DirectX Diagnostic can save text files with the scan results. Diagnostik DirectX dapat menyimpan file teks dengan hasil scan. These files are often posted in tech forums or attached to support emails in order to give support personnel a better idea of the PC the requester is using in case the error is due to a hardware failure or incompatibility. (See Diagnostics section below) File-file ini sering tech diposting di forum atau email yang dilampirkan untuk mendukung dalam rangka memberikan dukungan personel yang lebih baik ide pada PC yang menggunakan requester adalah kesalahan dalam kasus ini karena adanya ketidakcocokan atau kegagalan hardware. (Lihat Diagnostics bagian bawah)

DxDiag by default located in %SystemRoot% \System32 . [ 1 ] In Windows Vista , DxDiag only shows information; it is no longer possible to test the hardware and the various DirectX components. [ 2 ] DxDiag secara default terletak di% SystemRoot% \ system32. [1] Dalam Windows Vista, DxDiag hanya menampilkan informasi; itu tidak mungkin untuk menguji hardware dan berbagai komponen DirectX.

Fungsi

The System tab displays the current DirectX version, the computer's hostname , the operating system 's version, information on the system BIOS , and other data. System tab menampilkan versi DirectX yang sekarang, komputer dari hostname, sistem operasi 's versi, informasi pada sistem BIOS, dan data lainnya. The DirectX Files tab displays information about the versions of specific DirectX system files , which are mostly portable executables or dynamic-link libraries (DLLs). Tab DirectX File menampilkan informasi mengenai versi DirectX spesifik sistem file, yang sebagian besar executables portabel atau dinamis-link library (DLL).

DxDiag displays information about the current display settings and the video hardware on the Display tab. DxDiag menampilkan informasi tentang pengaturan dan sekarang menampilkan video hardware pada tab Display. If the computer has more than one monitor , then DxDiag will display a separate tab for each monitor. Jika komputer memiliki lebih dari satu monitor, kemudian DxDiag akan menampilkan tab terpisah untuk setiap monitor. This tab can disable DirectDraw , Direct3D , and/or AGP Texture Acceleration for troubleshooting purposes. Tab ini dapat menonaktifkan DirectDraw, Direct3D, dan / atau AGP Tekstur Akselerasi tujuan untuk mengatasi masalah. If the installed display driver has passed Windows Hardware Quality Labs testing, DxDiag will display this result on the right side of the window. Jika diinstal menampilkan driver telah berlalu Windows Hardware Quality Labs testing, DxDiag hasil ini akan ditampilkan di sebelah kanan jendela.

The Music tab displays information about the computer's MIDI settings, and lists different music-related software and hardware on your computer. Musik tab yang menampilkan informasi tentang komputer MIDI pengaturan, dan daftar musik yang berbeda yang berhubungan dengan perangkat lunak dan perangkat keras pada komputer Anda. The Input tab, displays information about input devices installed in the computer such as keyboards and mice . Input the tab, menampilkan informasi tentang prediksi yang terpasang di perangkat komputer seperti keyboard dan mouse. It will also attempt to detect problems with these devices. Ini juga akan mencoba untuk mendeteksi masalah dengan perangkat tersebut. DxDiag displays information about the installed DirectPlay Service Provider. DxDiag menampilkan informasi tentang diinstal DirectPlay Service Provider. It is possible to set up a very basic chat room using the network diagnostic and inputting various IP addresses. Hal ini dimungkinkan untuk membuat sebuah obrolan sangat dasar kamar menggunakan jaringan diagnostik dan berbagai memasukkan alamat IP.

Diagnostics

Many people have found good use to assist others with problems and issues by creating what's most commonly referred to as a "Dxdiag report". Banyak orang telah ditemukan baik gunakan untuk membantu orang lain dengan masalah dan masalah-masalah dengan menciptakan apa yang paling sering disebut sebagai "Dxdiag laporan". This report contains some extended information about what is installed on a PC including installed hardware, drivers, codecs and more but does not include any information which could be harmful by giving away personal information. Laporan ini berisi beberapa diperpanjang informasi tentang apa yang diinstal pada PC terinstal termasuk hardware, driver, codec dan lain-lain tetapi tidak termasuk setiap informasi yang dapat membahayakan diri dengan memberikan informasi pribadi. In order to get this report one must do the following: Untuk mendapatkan laporan ini yang harus melakukan hal berikut:

On XP: Click Start > Run > Type dxdiag > Click Save all information > Save the text file. Pada XP: Klik Start> Run> Ketik dxdiag> Klik Simpan semua informasi> Simpan file teks.

On Vista: Click Start(Windows Logo) > In the search bar type dxdiag > Save all information > Save the text file. Pada Vista: Klik Start (Logo Windows)> Dalam pencarian bar ketik dxdiag> Simpan semua informasi> Simpan file

Referensi

cara membuka device manager

  1. Go to your desktop, right click My Computer, and left click Properties.

    How to access Device Manager
    • Then for Windows XP and 2000 Users, left click the Hardware tab and then left click the Device Manager button.

      Windows XP Device Manager
    • Then for Windows 9.x & ME users, left click the Device Manager tab.

      Windows 98 Device Manager

Device Manager ErrorsDevice Manager Basics

Device manager is used to help the user locate hardware problems. These are identified by an exclamation mark, a blue "i", a red X, or an "Other" device.

  1. Exclamation Mark - When a device has a yellow explanation mark this is an indication that the device is not configured correctly.
  2. Blue "i" - this indicates that a plug and play device cannot be configured without your intervention.
  3. Red X - This is an indication that the device has been disabled by the user, removed or that Windows is unable to locate the device. It could also suggest that there are no resource conflicts, but that it isn't working.
  4. Other Devices - Windows was unable to locate the drivers for the device and cannot determine the type of device being installed.

How can I see my hardware (default view)?Device Manager Basics

  1. Open the Device Manager.
  2. Open the View Menu, and select Devices by Type.

    Different Device Manager Views
  3. Expand whatever list you want.

How can I see the different IRQs?Device Manager Basics

  1. Open the Device Manager.
  2. Open the View Menu, and select Resources by Connection.

    Device Manager Views continued
  3. Expand the IRQ list.

    Device Manager listing IRQs

How can I see the memory addresses?Device Manager Basics

  1. Open the Device Manager.
  2. Open the View Menu, and select Resources by Connection.

    Device Manager Views continued
  3. Expand the Memory list.

cara membuka msconfig

1. In Windows XP, go to Start > Run
Run in Windows XP" height="229" width="285">

2. Type MSCONFIG in the "Open:" box and then either press enter on your keyboard or click on the OK button.
Open: MSCONFIG

3. This launches Microsoft's System Configuration Utility. Click on the Startup tab (the tab at the far right).
System Configuration Utility in Windows XP

4. This takes you to a page with a list of "startup items." Startup items are programs that are automatically loaded every time you turn on your computer. Some startup programs are absolutely necessary, others are simply a waste of RAM.
System Configuration Utilities, Startup Tab, in Windows XP

In Windows XP, all of Windows' essential programs are loaded through something called "Windows Services." This means that most of the startup items you see in XP are completely optional and can be turned off. However, a good rule of thumb is to disable only those programs that you recognize and don't need to have running all the time. When in doubt, leave it on. Or, better still, check out Paul "PacMan" Collins' huge "Startup Applications" list at http://www.sysinfo.org/startuplist.php. This list of over 13,000 startup items you may encounter in MSCONFIG tells you which items are absolutely necessary, which items are optional, and which items you should definitely uncheck.

Here's a good example. On my computer I have a mess of MP3s and I listen to those MP3s with a program called WinAmp. For some reason or other, WinAmp decided that it should always be running on my computer even when I am not using the program. That's silly. To prevent WinAmp from automatically starting every time I boot my computer, I ran MSCONFIG and unchecked "WinampAgent." That's it.

Remember, disable only those programs that you recognize and don't need to have running all the time. When in doubt, leave it on.

5. Click on the OK button.

6. A message will pop up telling you that you must restart your computer before these changes will take effect. Click on "Yes" and your computer will automatically reboot.
XP restart dialog box

7. That's it! Your computer should now boot faster and crash less.

Selasa, 03 Maret 2009

partition magic8

Laporan Kegiatan Prakerin
Laporan ini berisi tentang bagaimana cara menggunakan partition magic 8.0. Alat dan bahan yang disiapkan adalah komputer dan CD partition magic. Pertama adalah menginstall partition magic adalah sebagai berikut :

  • Masukkan CD Partition magic ke Cd Room dan mulai menginstall

· Contoh cara penggunaan partitin magic 8.0

Langkah-langkahnya antara lain

Klik start → program → partition magic 8.0

untitled.png

  • Setelah muncul kotak dialog seperti dibawah maka kita akan memulai percobaan memartisi hardisk meggunaan Partition Magic 8.0 langkah selanjutnya yang kita lakukan klik general→preverences

1.png

  • Maka akan tampak kotak dialog preverences kita klik pada kotak skip bad sector checks

2.png

  • Setelah itu kita akan mengisikan disk map on bottom. Klik view→disk map location→diskmap on bottom.

3.png

  • Dan akan muncul menuseperti dibawah ini maka klik kanan pada softnews [D:]→advanced→hide partition

44.png

  • Setelah itu kita akan menambahakan partisi maka kita klik task create new partition (atau bisa langsung klik pada menu yang ada)

5.png

  • Selanjutnya next untuk masuk menu berikutnya

61.png

  • Klik after E:softpedia test(recommanded)→ next

7.png

  • Setelah itu maka pada kotak dialog selanjutnya kita akan mendapati menu take space from which partitiom? Maka hilangi tanda centang pada E:softpedia test dan yang diatasnya diberi tanda semua.

8.png

  • Sekarang kita akan mengisikan bit yang akan digunakan untuk partisi ini.

91.png

  • Klik finish.sekarang sudah tampak partisi yang kita buat

10.png

  • Selanjutnya setelah kita klik finish pada menu sebelumnya sekarang kita akan mendapati menu dialog operations currently pending maka close saja

11.png

  • Setelah itu juga muncul menu partition info maka klik close

12.png

  • Pada kotak dialog ini anda akan berada pada kotak dialog resize cluster G:softpedia (NTFS) size diisikan 16k klik Ok

13.png

  • Selanjutnya anda akan berada pada kotak dialog resize/move partition –G:new_one (NTFS) maka isikanlah berapa bit yang anda inginkan

14.png

  • Sekarang anda diminta untuk install another Operating system maka klik view intructions

15.png

  • Dan setelah itu akan terdapat menu select Operating system pilih windows XP klik back

16.png

  • Sekarang sudah tetrlihat kan partisi pada after G:new_one lalu klik dan next

17.png

  • Kemudian pada kotak partition properties menyuruh anda mengisikan bit sisa untuk mengisi bit pada partisi yang baru yaitu pada partisi G:new_one lalu next

18.png

  • Disini anda disuruh mengisikan bit sisa untuk mengisi partisi yang baru

19.png

  • Klik later→next

20.png

  • Sekarang sudah terlihat partisi yang baru klik Finish

21.png

Mungkin hanya ini yang bisa kami simpulakan dalam belajar menggunakan Partition Magic 8.0.

Selasa, 24 Februari 2009

sistem bios

BIOS, singkatan dari Basic Input Output System, dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan hal-hal berikut:

  1. Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test, POST)
  2. Memuat dan menjalankan sistem operasi
  3. Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer)
  4. Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services.

BIOS menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan banyak jenis perangkat keras (seperti keyboard). Karena kedekatannya dengan perangkat keras, BIOS umumnya dibuat dengan menggunakan bahasa rakitan (assembly) yang digunakan oleh mesin yang bersangkutan.

Istilah BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M, yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM). Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut "IBMBIO.COM" (IBM PC-DOS) atau "IO.SYS" (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M disk BIOS.

Kata BIOS juga dapat diartikan sebagai "kehidupan" dalam tulisan Yunani (Βίος).


Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Komponen BIOS

Dalam BIOS, terdapat beberapa komponen dasar, yakni sebagai berikut:

Contoh dari CMOS Setup (Phoenix BIOS)
  • Program BIOS Setup yang memungkinkan pengguna untuk mengubah konfigurasi komputer (tipe harddisk, disk drive, manajemen daya listrik, kinerja komputer, dll) sesuai keinginan. BIOS menyembunyikan detail-detail cara pengaksesan perangkat keras yang cukup rumit apabila dilakukan secara langsung.
  • Driver untuk perangkat-perangkat keras dasar, seperti video adapter, perangkat input, prosesor, dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16-bit (dalam hal ini adalah keluarga DOS).
  • Program bootstraper utama yang memungkinkan komputer dapat melakukan proses booting ke dalam sistem operasi yang terpasang.


[sunting] ROM dan NVRAM

BIOS juga sering disebut sebagai ROM BIOS karena pada awalnya BIOS disimpan dalam chip memori hanya baca (ROM) dalam motherboard. Mengapa disimpan di dalam ROM, adalah agar BIOS dapat dieksekusi pada waktu komputer dinyalakan, tanpa harus menunggu untuk menyalakan perangkat media penyipanan terlebih dahulu (yang memakan waktu lama). BIOS dalam komputer PC modern disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara elektrik atau Flash ROM. Karena itulah, sekarang sebutan Flash BIOS lebih populer dibandingkan dengan ROM BIOS. Berikut ini adalah beberapa chip ROM yang digunakan sebagai tempat penyimpanan BIOS.

Tipe ROM Cara penulisan Dapat dihapus Jenis BIOS
Mask ROM Photolithography Tidak ROM BIOS
Programmable ROM (PROM) PROM Writer Tidak ROM BIOS
Erasable PROM EPROM/PROM Writer Ya, dengan menggunakan EPROM Rewriter atau menyinarinya dengan sinar ultraviolet tepat pada lubang kuarsa bening. ROM BIOS
Electricly EPROM EEPROM/EPROM/PROM Writer Ya, dengan menggunakan EEPROM Rewriter, atau secara langsung secara elektrik dari papan sirkuit dengan menggunakan perangkat lunak EEPROM Programmer. ROM BIOS
Flash ROM EEPROM Writer atau software yang dapat menulisi Flash ROM Ya, dengan menggunakan EEPROM Writer, atau langsung secara elektrik dari papan sirkuit dengan menggunakan perangkat lunak Flash BIOS Programmer. Flash BIOS
Tampilan yang dikeluarkan oleh BIOS saat NVRAM mengalami kerusakan atau saat baterai litium CR-2032 habis dayanya atau dicabut dari slotnya

Meskipun BIOS disimpan dalam memori hanya baca, konfigurasi BIOS tidak disimpan dalam ROM, (hal ini disebabkan oleh sifat ROM yang statis) melainkan sebuah chip terpisah yang disebut sebagai Real-time clock (RTC), yang berupa sebuah Non-Volatile Random Access Memory (NVRAM). NVRAM juga sering disebut sebagai Complimentary Metal-Oxide Random Access Memory (CMOS RAM), karena menggunakan metode pembuatan CMOS. Karena menggunakan metode pembuatan CMOS, NVRAM membutuhkan daya yang sangat kecil agar dapat bekerja. Meskipun disebut non-volatile, NVRAM sebenarnya merupakan sebuah chip yang volatile, sehingga data yang tersimpan di dalamnya dapat terhapus dengan mudah jika daya listrik yang menghidupinya terputus. Oleh karena itu, NVRAM "dihidupi" oleh sebuah baterai (mirip baterai kalkulator atau jam) dengan bahan Litium dengan seri CR-2032. Sebuah baterai Litium CR-2032 dapat menghidupi NVRAM selama tiga hingga lima tahun. Jika daya dalam baterai habis, atau daya yang disuplainya terputus (akibat dicabut dari slotnya), maka semua konfigurasi akan dikembalikan ke kondisi standar, sesuai ketika BIOS tersebut diprogram oleh pabrikan. BIOS umumnya memberikan laporan CMOS Checksum Error atau NVRAM Checksum Error.

[sunting] Pembuat BIOS

Saat ini, ada beberapa perusahaan penyedia BIOS, yakni sebagai berikut:

[sunting] Update BIOS

BIOS kadang-kadang juga disebut sebagai firmware karena merupakan sebuah perangkat lunak yang disimpan dalam media penyimpanan yang bersifat hanya-baca. Hal ini benar adanya, karena memang sebelum tahun 1995, BIOS selalu disimpan dalam media penyimpanan yang tidak dapat diubah. Seiring dengan semakin kompleksnya sebuah sistem komputer , maka BIOS pun kemudian disimpan dalam EEPROM atau Flash memory yang dapat diubah oleh pengguna, sehingga dapat di-upgrade (untuk mendukung prosesor yang baru muncul, adanya bug yang mengganggu kinerja atau alasan lainnya). Meskipun demikian, proses update BIOS yang tidak benar (akibat dieksekusi secara tidak benar atau ada hal yang mengganggu saat proses upgrade dilaksanakan) dapat mengakibatkan motherboard mati mendadak, sehingga komputer pun tidak dapat digunakan karena perangkat yang mampu melakukan proses booting (BIOS) sudah tidak ada atau mengalami kerusakan.

Oleh karena itu, untuk menghindari kerusakan (korupsi) terhadap BIOS, beberapa motherboard memiliki BIOS cadangan . Selain itu, kebanyakan BIOS juga memiliki sebuah region dalam EEPROM/Flash memory yang tidak dapat di-upgrade, yang disebut sebagai "Boot Block". Boot block selalu dieksekusi pertama kali pada saat komputer dinyalakan. Kode ini dapat melakukan verifikasi terhadap BIOS, bahwa kode BIOS keseluruhan masih berada dalam keadaan baik-baik saja (dengan menggunakan metode pengecekan kesalahan seperti checksum, CRC, hash dan lainnya) sebelum mengeksekusi BIOS. Jika boot block mendeteksi bahwa BIOS ternyata rusak, maka boot block akan meminta pengguna untuk melakukan pemrograman BIOS kembali dengan menggunakan floppy disk yang berisi program flash memory programmer dan image BIOS yang sama atau lebih baik. Pembuat motherboard sering merilis update BIOS untuk menambah kemampuan produk mereka atau menghilangkan beberapa bug yang mengganggu.